Di ranah social-media, saya lebih aktif mengakses dan berbagi informasi di Twitter daripada Facebook, bukan tanpa alasan, setengah tahun terakhir saya melihat Twitter sangat populer dan mudah dalam berbagi informasi. Perkembangan Twitter terus meningkat, sysomos, lembaga analisis social-media merilis jumlah pengguna Twitter dari Indonesia menduduki peringkat ke 6 dunia, fantastis!
Ok, baiklah, di sini tercatat Twitter sangat populer di Indonesia, itu berarti ada ceruk, tapi Indonesia bagian mana? Sysomos melaporkan bahwa Jakarta adalah kota teramai aktivitas tweet-nya di Indonesia, ini berarti Jakarta membuktikan memang sejak dari dulu biangnya keramaian. Lalu siapa biangnya keramaian Jakarta di Twitter? Tengoklah artis, berapa jumlah follower-nya? Padahal tweet-nya biasa saja seputar perbincangan dengan sesama artis dan Jakarta, malahan sering tak bisa bedakan antara nge-tweet dengan chatting, bahkan kontennya tak jelas, intensive, tapi orang suka, follower-nya puluhan ribu, aneh. Belum lagi media seperti Detik, Kompas, Vivanews, Republika, Antaranews, dan sebagainya semua berbau Jakarta!
Tampaknya untuk melawan keberisikan Jakarta saat ini tidak mudah, berisik tak perlu dilawan dengan berisik, cukup kalem tapi informatif saja. Ini bisa dimulai oleh media lokal seperti @Tribunkaltim yang sudah aktif nge-tweet berita lokal, sedangkan Kaltimpost -- saat ditulis blog ini -- malah belum memiliki akun Twitter resmi. Sebenarnya berita lokal tak perlu diragukan, tweeps yang nge-tweet dengan berita-berita positif, valid, dan akurat akan sangat membantu orang lain. Saat mendengar kabar berita dari istri saya tentang kebakaran kilang Pertamina lalu saya cukup panik dan membutuhkan informasi yang jelas, mengingat anak-anak tinggal dekat kilang tersebut dan mengungsi di rumah pakdenya, sedangkan saya sedang di luar kota. Tapi syukurlah saya mendapatkan foto cepat dari tweeps lain dan ini membantu saya dan saya pasang di Facebook. Kemudian Detik dan Liputan 6 memperjelasnya dengan berita. Lagi-lagi, informasi saya dapatkan dari Jakarta.
Jakarta memang berisik.
@suburanugerah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar