Mungkin yang masih tidak biasa menggunakan Internet, adalah hal yang paling menyebalkan, paling-paling Internet ya untuk mencari informasi kalo pas butuh saja, atau sekedar hiburan surfing (situs dewasa?). User biasa tidak akan pernah mendapatkan apa-apa dari manfaat kehadiran Internet. Ini seperti diberi mobil Lamborghini atau Porche, tapi nggak bisa memakainya, terlalu jauh memang pemisalan ini.
Candu, ya itulah namanya Internet, seseorang akan merasa kesepian, garing, bahkan jika diberi pilihan lebih baik tidak memilih nonton televisi daripada nggak Internetan. Lebih baik nggak merokok daripada nggak Internetan, lebih baik bergulat dengan Internet daripada bergulat dengan istri, lho kok? Siapa yang mau begitu?
Ya ... itu khan cuma pemisalan saja, betapa Internet telah menjadi candu yang akan "meracuni" siapa saja yang kecanduan.
Bagaimana dengan Internet ibarat dua mata pisau? Ya, itu juga bisa.
Yang jelas, di jaman sekarang ini sepertinya tidak ada alasan lagi yang mencoba membuat alasan seolah-olah sulit untuk terhubung ke Internet, karena teknologi wireless hampir selalu mengitari kepala, tapi tidak terasa. Ya, tentu saja daerah tertentu dan belum menyeluruh.
Seorang pimpinan yang sedang dinas keluar kota, keluar daerah, atau keluar negeri sekalipun, kini tidak hanya mengandalkan pesawat telepon selular saja yang membatasi informasi yang diterima karena dari sisi biaya yang sangat mahal. Walaupun begitu, kasus seperti ini malahan dianggap basi bagi mereka yang sudah berpengalaman menggunakannya, tentu hal itu hanyalah soal waktu. Yang lebih diperhatikan adalah menjadikan hal itu sebagai suatu kebiasaan, dan Internet (jelas) memberikan candu bagi siapa saja yang terbiasa memperoleh manfaatnya dan benar-benar memanfaatkannya.
Selamat ber-Internet!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar